Marie-Cassandre Bourcel, yang tinggal antara Perancis dan Inggris, membutuhkan rumah sementara di London di mana dia bisa menulis buku, menghibur teman-teman dan mengatur kelas dalam lingkungan yang santai.Pengusaha kesehatan, pendukung keberlanjutan dan penulis jatuh cinta dengan sebuah apartemen unik di Earl's Court Square di Kensington dan Chelsea London.
Kawasan yang dibangun pada abad ke-19 di pertanian keluarga Edwards ini pernah menjadi rumah bagi Diana, Princess of Wales, koreografer Frederick Ashton, Pink Floyd.Selebriti seperti musisi Pink Floyd Syd Barrett dan pendiri The Royal Ninette de Valois pernah tinggal di sini.balet.Saat mereka mulai mengerjakan proyek tersebut, desainer interior Olga Ashby dan Mary Cassandra menemukan bahwa penulis dan aktris Amerika Joan Juliet Barker (dan pemimpin redaksi majalah Vogue Prancis) tinggal di rumah yang sama di sebelahnya.kebun.
Dengan silsilah seperti itu, apartemen duplex satu kamar tidur seluas 861 kaki persegi di gedung Second Empire ini sangat cocok untuk Mary Cassandra.“Dia memiliki gagasan yang sangat jelas tentang seperti apa rumah impiannya,” kata Olga tentang kliennya.
Dengan langit-langit tinggi dan warna kalem dipadukan dengan tekstur dan bahan seperti batu, linen, wol kasmir, dan semen mikro, ruangan ini dirancang dengan mempertimbangkan keberlanjutan.Kuncinya adalah bermitra dengan pemasok yang memiliki nilai-nilai yang sama dan, jika memungkinkan, mencari pemasok lokal.
Daybed khusus dari Autumn Down dipadukan dengan perlengkapan Hive dari Bombinate, kontras dengan pintu logam dan kaca dari Metalframe dan tangga dari Made.com.
“Mengetahui dampak produk dan bahan terhadap kesehatan dan lingkungan, kami tidak menggunakan plastik atau produk beracun apa pun,” kata Marie-Cassandre.“Kayu yang kami pilih berasal dari hutan lestari dan kami memiliki beberapa produk yang bersumber secara lokal.Ini adalah upaya kecil, tapi itu sangat berarti bagi saya.”
“Tantangan terbesar saya adalah menciptakan bangunan kompleks dan elegan yang awalnya memiliki empat dinding lurus,” kata Olga.“Saya harus mengakui bahwa Mary Cassandra tidak takut dalam hal renovasi dan dia membuat keputusan sulit seperti melepas langit-langit.”
Di dapur Howden, lampu gantung Urban Outfitters digantung di atas bar.Kursi Eichholtz mengelilingi sebuah pulau yang juga berfungsi sebagai meja.
Pencahayaan dari Urban Outfitters, kursi dari Eichholtz Furniture, dan desain khusus dari Olga Ashby, seperti meja kopi di ruang tamu, memberikan karakter pada apa yang digambarkan oleh desainer interior sebagai tempat peristirahatan perkotaan yang sempurna.“Sebagai seorang yang rajin bepergian, Mary Cassandra ingin menyatukan koleksi artefak dari berbagai negara dan budaya, serta buku-buku lamanya, jadi rak buku yang indah adalah suatu keharusan,” tambah Olga.
Lemari ruang ganti, meja rias dan cermin dirancang oleh Olga dan dibuat oleh Neil Norton Design.Ubin batu kapur oleh Artisans of Devizes, meja beton khusus oleh Microcement London, wastafel marmer Leros oleh Fired Earth, faucet oleh Crosswater dan Palm Leaf oleh Design Vintage.
Rasa fluiditas dicapai melalui palet warna yang tersembunyi dan banyak lekukan serta relung yang menampilkan barang-barang pribadi pemiliknya.Untuk memberikan cahaya alami pada tangga sempit, dinding di belakang sofa dibuka, dan “jendela” lain dibuat di kamar mandi.“Kami yakin kami telah menciptakan kamar mandi yang paling seksi,” kata Olga.“Bayangan yang terlihat melalui jendela kamar mandi saat saya menuruni tangga sangatlah misterius.”
Di kamar tidur utama, Sueno memiliki tempat tidur Frimas dari Nobilis, guling Autumn Down berwarna hijau dari Mark Alexander Jazz Verde, dan bantal Autumn Down, juga di Mahrama oleh Nobilis.Lemari pakaian oleh Neil Norton Design, dirancang oleh Olga Ashby.Mark Alexander Tirai tempat tidur lurus dari Sew & Sew Interiors, bangku dari Eichholtz, dan sconce lengan ganda marmer Bosco dari CB2.
Agar sang guru dapat bermeditasi dan menulis setiap hari, segala sesuatunya harus terpusat pada kesejahteraan.Mary Cassandra menyewa seorang ahli feng shui untuk mengoordinasikan semua ruang di tempat peristirahatan yang tenang ini, yang memberinya perasaan seperti berada dalam kepompong.“Setiap sudut memprovokasi pemikiran,” tambah Marie-Cassandre.“Kita bisa berada di Ibiza atau Bali.Namun, apartemen ini berada di jantung kota.Ini adalah permata tersembunyi di London, tempat jiwa dapat beristirahat dan terinspirasi.”
Area kerja di samping kamar tidur terdapat meja tulis yang dirancang oleh Olga Ashby dan dibuat oleh Neil Norton Design.Tirai kain Galuchat oleh Jason de Souza oleh Sew & Sew Interiors.
© 2023 Perusahaan Conde Nast.Seluruh hak cipta.Penggunaan situs ini menandakan penerimaan terhadap Ketentuan Layanan, Kebijakan Privasi, dan Pernyataan Cookie kami, serta hak privasi Anda di California.Sebagai bagian dari kemitraan kami dengan pengecer, Architectural Digest dapat menerima sebagian penjualan dari produk yang dibeli melalui situs kami.Materi di situs ini tidak boleh direproduksi, didistribusikan, dikirim, disimpan dalam cache, atau digunakan tanpa izin tertulis sebelumnya dari Condé Nast.pemilihan iklan
Waktu posting: 10 Agustus-2023
